Ide ceritanya menarik dan orisinil. Tentang seorang pria bernama Henry DeTamble yg memiliki semacam kemampuan untuk berpindah2 menjelajahi waktu. Dia bisa pergi ke masa depan maupun masa lalu. Masalahnya, ia tidak bisa mengontrol kemampuannya itu. Ia bisa dgn tiba2 menghilang, muncul di suatu tempat antah berantah, di suatu waktu entah kapan. Dan ia jg bisa kembali ke masa ia hidup saat itu tanpa bisa ia kendalikan.
Ketika ia menjelajahi waktu, ia bertemu dgn seorang anak kecil berusia 6 thn, bernama Clare Abshire (yg di masa sebenarnya, mereka berdua hanya terpaut 8 tahun), yg di masa depan akan menjadi istrinya. Selama 12 thn, Clare bertemu dgn Henry dari masa depan, tapi selama pertemuan mereka, usia Henry maju mundur sesuai dengan tahun kedatangan dia. Saat mereka pada akhirnya bertemu dan menikah, Henry dan Clare ingin memiliki anak, tp Henry takut kejanggalan genetik yg ia alami akan menurun pada anaknya. Ia pun sudah berusaha menemui seorang dokter ahli utk membantunya menyembuhkan kejanggalan genetiknya itu. Sebuah fakta menyedihkan dan mengejutkan pun terpaksa Henry ketahui ketika ia menjelajahi waktu ke masa depan dan mendapatkan bahwa di masa itu ia sudah meninggal. There is a great love story in this book.
Alur ceritanya unik, diceritakan dari sudut pandang Henry dan Clare. Ceritanya bagus, tapi juga sediiiiih bangettt.. Gw bener2 ikutan sedih bacanya. Gw harap filmnya bakal ada di rileks dalam waktu dekat.. hehe.. Okay, buku yg sedang gw baca setelah buku ini adalah OUTLIERS, wait for the review.. 😀
ini juga mauuu bacaa… Tp buku terakhir yg gw beli aja blum selesai dibaca,huhuhu… Mau pinjem juga dong? =D
Mang buku terakhir yg lo beli apaa?? siapa tw bisa gw pinjem dr lo,, ahahaha…. boleh nih, klo mo pinjem.. wkwkwk
Pingback: The Time Traveler’s Wife (Movie) « Hanifah Rhapsody